Desacanggu.id – Setiap tumbuhan pasti memiliki daun. Karena daun berfungsi untuk menyerap energi dari matahari dan selanjutnya digunakan dalam proses fotosintesis. Bisa dikatakan bahwa daun berperan penting dalam mendukung keberlangsungan hidup tanaman. Lantas, apa saja jenis daun pada tanaman?

Perlu diketahui bahwa daun tanaman bisa dikelompokkan atau dibedakan berdasarkan bentuk tulang daunnya. Untuk tahu lebih jauh tentang daun, fungsi, struktur serta jenisnya berdasarkan tulang daun, kamu bisa ikuti pembahasannya di bawah ini.

Pengertian Daun pada Tumbuhan

Contents show

Sebelumnya telah disinggung mengenai peran penting daun untuk keberlangsungan hidup suatu tanaman. Lantas, apa sebenarnya yang dimaksud dengan daun itu sendiri? Dalam hal ini daun bisa diartikan sebagai salah satu bagian tanaman yang tumbuh pada batang atau ranting dan berhelai.

Secara umum, daun yang sering kita jumpai berwarna hijau. Hal ini disebabkan karena di dalam daun mengandung zat klorofil. Sementara daun lainnya bisa saja tidak berwarna hijau atau kurang hijau karena kandungan zat klorofilnya tidak begitu banyak.

Fungsi Daun bagi Tumbuhan

Di awal sudah sedikit dijelaskan bahwa daun membutuhkan energi matahari untuk proses fotosintesis. Dengan kata lain, daun memiliki fungsi utama sebagai tempat bagi tanaman melakukan fotosintesis. Selain itu, daun juga memiliki beberapa fungsi lainnya seperti berikut:

1. Sebagai Alat untuk Pernapasan

Tahukah kamu bahwa daun memiliki semacam organ yang disebut dengan stomata? Nah, stomata inilah yang akan membantu tumbuhan dalam melakukan proses pernapasan. Tumbuhan yang tidak bisa melakukan pernapasan dengan baik akan layu dan tidak tumbuh.

2. Sebagai Tempat untuk Menyimpan Cadangan Air dan Makanan

Agar tumbuhan bisa bertahan hidup dan terus tumbuh, maka memerlukan makanan dan air. Meskipun kebanyakan tumbuhan akan menyimpan makanannya di akar, namun pada beberapa tumbuhan menyimpannya di daun. Contohnya jenis daun lidah buaya.

3. Sebagai Alat untuk Proses Perkembangbiakan

Sebenarnya perkembangbiakan pada tumbuhan jarang yang prosesnya terjadi di daun. Meski begitu, beberapa daun memiliki fungsi untuk proses perkembangbiakan. Salah satunya adalah tanaman cocor bebek yang berkembang biak melalui daunnya.

4. Sebagai Alat untuk Proses Penguapan

Di awal tadi sudah dijelaskan bahwa daun berfungsi sebagai alat untuk pernapasan. Ternyata selain pernapasan, daun juga berperan sebagai alat untuk proses penguapan. Pada proses ini daun akan dibantu kutikula yang perannya lebih besar daripada stomata.

5. Sebagai Tempat untuk Gutasi

Apa itu gutasi? Istilah ini diartikan sebagai tetesan air yang muncul dipermukaan tumbuhan. Dimana pada proses gutasi ini air yang menetes akan membasahi permukaan daun. Dengan kata lain, gutasi pada tanaman biasanya terjadi pada bagian daun.

Struktur Daun pada Tumbuhan

Secara garis besar, struktur daun pada tumbuhan terbagi menjadi dua. Yaitu struktur daun bagian luar dan bagian dalam. Pada setiap struktur tersebut masih ada beberapa bagian lain di dalamnya. Kamu bisa mengetahui penjelasannya di bawah ini.

1. Struktur Daun Tumbuhan Bagian Luar

Karena berada di bagian luar, maka struktur daun ini bisa dengan mudah terlihat. Biasanya ada tiga bagian yang terdiri dari tangkai daun, pelepah daun dan helai daun. Berikut penjelasan dari masing-masing bagian:

Tangkai Daun

Tangkai daun merupakan bagian daun yang berfungsi untuk menopang dan menahan helai pada daun sehingga tidak jatuh. Untuk setiap nama jenis daun, letak dan fungsi tangkai daun bisa saja berbeda.

Jenis	Fungsi
Daun lengkap	Menyatukan helai daun dengan bagian pelepahnya
Daun bertangkai	Tangkai daun melekat pada buku-buku batang
Daun tunggal	Tangkai daun hanya menopang atau menahan satu helai daun
Daun majemuk	Tangkai daun tumbuh bercabang dan membentuk anak tangkai atau tangkai daun baru, fungsinya menopang anak daun

Pelepah Daun

Pelepah daun atau upih daun merupakan bagian yang berada di pangkal daun dan bentuknya melebar. Fungsinya adalah membungkus bagian batang pada tumbuhan atau menjadi tempat dudukan bagi daun yang berada di batang.

Struktur daun seperti ini biasanya ditemukan pada jenis tumbuhan monokotil. Khususnya dari famili Cyperaceae, Musaceae, Graminae dan lain sebagainya.

Helai Daun atau Lamina

Helai daun merupakan struktur bagian luar daun yang fungsinya sangat penting karena menjadi tempat fotosintesis. Bentuk helai daun cukup beragam, ada yang tipis ada pula yang tebal, dengan ukuran dan warna yang bervariasi.

Tumbuhan dengan struktur daun bagian luar yang terdiri dari tangkai daun, pelepah daun dan helai daun disebut sebagai daun lengkap. Sementara untuk jenis tumbuhan yang tidak memiliki ketiga bagian dari struktur daun tersebut dikenal sebagai daun tidak lengkap.

Daun Tidak Lengkap

Jenis	Keterangan	Contoh
Daun bertangkai	Hanya terdiri dari helai daun dan tangkai daun	Daun nangka, daun mangga, dan lain-lain
Daun duduk	Hanya terdiri dari helaian daun saja, pangkalnya cukup lebar seperti membungkus batang	Tumbuhan biduri
Daun berupih	Hanya terdiri dari helai daun dan pelepah daun	Famili graminae (rumput-rumputan, daun padi, daun jagung
Daun semu	Hanya terdiri dari tangkai dengan bentuk daun pipih	Acacia auriculiformis, Oxalis bupleurifolis

2. Struktur Daun Tumbuhan Bagian Dalam

Jika sebelumnya sudah dibahas tentang struktur daun bagian luar, kali ini kita akan lanjutkan dengan membahas struktur daun bagian dalam. Berikut adalah penjelasannya.

Epidermis

Lapisan jaringan ini letaknya di bawah permukaan daun dengan tingkat ketebalan yang berbeda-beda. pada tumbuhan tingkat tinggi, epidermis memiliki ketebalan satu lapis saja. Sementara pada tumbuhan tingkat rendah, epidermisnya tipis dan tanpa klorofil.

Jaringan Mesofil

Jaringan ini terbentuk dari sel parenkim yang letaknya di bagian dalam daun dan sifatnya fotosintetik. Jaringan ini terdiri dari jaringan bunga karang atau spons dan jaringan palisade atau jaringan tiang.

Fungsi jaringan bunga karang atau spons adalah untuk menyimpan cadangan makanan. Jaringan ini memiliki rongga yang lebih besar daripada jaringan palisade.

Sementara pada jaringan palisade atau jaringan tiang biasanya memiliki banyak kloroplas. Jaringan ini memiliki ciri khas berupa sel-sel yang berbentuk silinder dan tertutup rapat.

Jaringan Pengangkut

Jaringan pengangkut pada tumbuhan dibedakan menjadi 2, yaitu xilem atau pembuluh kayu dan floem atau pembuluh tapis. Fungsi xilem adalah mengangkut air maupun unsur hara dari tanah menuju ke daun untuk mendukung proses fotosintesis.

Sementara floem akan menjalankan fungsinya mengedarkan hasil fotosintesis yang berlangsung di daun ke seluruh bagian tumbuhan.

Stomata

Struktur yang berada di epidermis bagian bawah ini berfungsi sebagai organ respirasi atau pernapasan. Cara kerjanya adalah dengan menyerap gas karbondioksida dari udara sebagai salah satu bahan fotosintesis dan mengeluarkannya menjadi oksigen.

Contoh Jenis Daun Berdasarkan Jumlah Helai pada Tangkai

Setelah mengetahui struktur daun bagian luar dan dalam, sekarang saatnya masuk ke pembahasan macam-macam daun berdasarkan jumlah helai yang ada pada tangkai daun. Dalam hal ini jenisnya ada dua yaitu daun tunggal dan jenis daun majemuk. Adapun perbedaannya adalah seperti berikut:

Daun Tunggal

Daun Majemuk

Dalam satu tangkai hanya ada satu helai daun

Waktu pembentukan daun tidak terjadi bersamaan

Contohnya daun pisang, daun jeruk, daun mangga

Pada satu tangkai ada beberapa daun yang melekat

Memiliki masa gugur yang waktunya bersamaan dalam 1 percabangan

Contohnya daun belimbing wuluh, daun asam, daun randu

Jenis Daun Berdasarkan Tulang Daun

Jika kamu amati dengan seksama, daun memiliki bentuk yang bermacam-macam. Berdasarkan bentuk tulang pada daun, maka daun bisa dibedakan menjadi 5 jenis, yaitu:

1. Daun Melengkung (Cervinervis)

Bentuk daun ini ditandai dengan tulang daun seperti garis yang melengkung dimana bagian ujung pada tulang daun tersebut tampak menyatu. Beberapa contoh jenis daun melengkung adalah daun gadung, daun sirih, daun genjer, eceng gondok, dan daun waru.

2. Daun Menjari (Palminervis)

Pada tanaman yang memiliki tulang daun menjari, biasanya bentuk daunnya menyerupai jari-jari manusia dengan tulang daun yang cukup besar. Tidak sulit menemukan bentuk daun menjari dalam kehidupan sehari-hari.

Adapun contoh tumbuhan yang memiliki jenis daun menjari adalah daun pepaya, daun kapas, dan daun singkong.

3. Daun Sejajar (Rectinervis)

Daun sejajar memiliki bentuk tulang berupa garis-garis yang terlihat sejajar, dimana pada setiap ujung yang sejajar tersebut akan menyatu. Biasanya terdapat sebuah tulang daun berukuran besar pada bagian tengahnya, sementara tulang daun lainnya lebih kecil dan arahnya sejajar.

Daun jenis ini bisa ditemukan pada beberapa tanaman seperti daun tebu, daun jagung, daun kelapa, dan daun padi. Contoh jenis daun sejajar lainnya adalah daun bambu dan semua jenis rumput.

4. Daun Menyirip (Penninervis)

Bentuk tulang ini terlihat seperti sirip ikan dengan susunan tulang daun yang tampak rapi dari bagian tangkai hingga ke ujung helai daun. Adapun contoh jenis nama daun menyirip adalah daun rambutan, daun mangga, daun beringin, daun melinjo, daun durian dan daun jambu.

5. Daun Berduri

Bentuk daun dengan tulang daun berduri terlihat cukup unik. Biasanya jenis tulang daun ini termasuk dalam jenis tumbuhan konifer. Kamu bisa menemukan daun dengan tulang daun berduri pada beberapa tumbuhan seperti pohon pinus, pohon cemara dan lain sebagainya.

Fungsi Tulang Daun pada Tumbuhan

Tadi sudah dijelaskan secara lengkap mengenai jenis jenis daun dan contohnya berdasarkan bentuk tulang daunnya. Sekarang kita akan masuk pada pembahasan tentang fungsi tulang daun bagi tumbuhan. Berikut ini penjelasannya.

1. Menguatkan Helai Daun

Sebenarnya sama saja fungsi tulang pada daun dengan fungsi tulang pada makhluk hidup yang lain, yaitu sebagai kekuatan. Pada daun, tulang daun akan memberikan kekuatan pada helai daun dengan cara menopang atau menahan daun dari terpaan angin.

Berdasarkan kekuatannya tersebut maka tulang daun sering juga disebut dengan istilah skeleton atau rangka daun.

2. Sebagai Jalur untuk Mengangkut Makanan

Fungsi lain dari tulang daun adalah sebagai jalur untuk mengangkut makanan dan zat lain yang dibutuhkan tumbuhan. Jalur pengangkutan pada tulang daun ini bisa dibedakan menjadi dua, yaitu:

Bagian untuk mengangkut zat yang dibutuhkan maupun makanan dari dalam tanah seperti air serta garam-garaman yang sudah larut.
Bagian untuk mengangkut zat-zat yang merupakan sisa asimilasi yang asalnya dari daun. Sisa asimilasi yang ada di daun akan didistribusikan ke berbagai bagian tumbuhan yang memerlukan zat tersebut.

Pada dasarnya daun memiliki fungsi yang sangat penting bagi tanaman. Tanpa adanya daun maka keberlangsungan hidup suatu tumbuhan bisa terancam. Sementara untuk jenis daun bisa dibedakan berdasarkan bentuk tulang daun, yaitu melengkung, menyirip, sejajar, menjari dan tulang daun berduri.